02 Desember 2024
Pantang Menyerah! Ini Sosok Di Balik Kesuksesan Kampoeng Susu Lembang

Kalau berkunjung ke Bandung, rasanya belum lengkap tanpa membawa pulang oleh-oleh dari Kampoeng Susu Lembang. Dari brownies panggang yang legit, bolu Lembang yang lembut, Pisang Bolen yang renyah, hingga cheese roll yang gurih dan lumer di mulut—semuanya tidak bisa dilewatkan! Kampoeng Susu Lembang, atau lebih akrab disebut “Kang Sule”, sudah lama jadi destinasi favorit pecinta kuliner untuk oleh-oleh khas Bandung yang terkenal akan rasa autentiknya.
Didirikan dan dikembangkan oleh Syauqi, bisnis ini adalah hasil dari perjalanan panjang yang penuh jatuh bangun dan kegigihan. Gagal bukan berarti harus menyerah. Semangat Syauqi pantang menyerah berhasil membawa bisnisnya menjadi sebesar sekarang.
Pasang Surut Dalam Mengelola Bisnis
Mulanya, Syauqi adalah seorang pegawai asuransi yang sudah tidak lagi bekerja sejak tahun 2008. Dalam kondisi yang hampir putus asa, ia akhirnya memberanikan diri untuk terjun ke dunia bakery pada tahun 2010. Berawal dari menjual roti ke warung dan pasar lokal selama empat tahun, tapi sayangnya empat tahun kemudian harus berhenti karena hasil yang kurang memuaskan.
Tidak patah semangat, Syauqi lalu terinspirasi dari konsep fresh from the oven bakery ternama yang menghadirkan roti berkualitas dengan harga terjangkau. Ia mulai belajar dan membangun kembali usahanya, mencoba berbagai nama seperti Maharani dan Kampung Roti. Ketika pandemi COVID-19 melanda, ia beralih ke penjualan online, dan respons positif membuatnya kembali mengembangkan pabrik serta memperbaiki kemasan produk.
Nama "Kampoeng Susu Lembang" sendiri muncul dari kecintaannya pada unsur tradisional dan kesan lokal. Lembang dikenal dengan susu murninya, dan produk bakery yang berbasis susu semakin memperkuat identitas tersebut. Menariknya, masyarakat setempat bahkan menyingkat nama ini menjadi “Kang Sule,” yang dihubungkan secara lucu dengan popularitas komedian Sule. Nama ini pun memberi daya tarik unik tersendiri bagi pelanggan.
Bagaimana Mempromosikan Produk Kampoeng Susu Lembang?
Strategi pemasaran yang digunakan Kampoeng Susu Lembang juga tidak biasa. Syauqi lebih memilih memperluas jangkauan melalui reseller dan memanfaatkan mobilitas wisatawan Bandung yang tinggi, terutama dengan mendekati perusahaan bus pariwisata untuk memasarkan produknya. Ia menyadari bahwa fokusnya bukan pada end user langsung, melainkan lewat jaringan reseller sebagai kekuatan utama.
FILMA®, KOLABORASI UNTUK KUALITAS YANG TERBAIK

Sebagai oleh-oleh khas Bandung yang terkenal, Syauqi memastikan kualitas dan cita rasa produk Kampoeng Susu Lembang selalu terjaga. Dalam menciptakan menu, ia aktif melakukan riset sendiri dengan memanfaatkan internet, karena berbagai resep sudah tersedia di sana. Walaupun jenisnya sama, setiap resep memiliki keunikan tersendiri. Oleh sebab itu, Syauqi mempercayakan proses pengembangan dan pembuatan resep kepada para ahli di bidangnya.
Syauqi tidak hanya fokus pada proses pembuatan, tetapi juga sangat memperhatikan kualitas rasa. Ia memahami bahwa pemilihan bahan baku yang tepat sangat berpengaruh dalam menciptakan produk berkualitas dengan rasa yang maksimal. Untuk itu, FILMA® menjadi pilihan utama Syauqi dalam memaksimalkan produk-produk Kampoeng Susu Lembang. FILMA® Puff Pastry Shortening, FILMA® Margarine, dan FILMA® BOS (Butter Oil Substitute) dipilih secara cermat untuk menyempurnakan setiap kreasi bakery yang dihasilkan, memastikan cita rasa yang konsisten dan terbaik bagi pelanggan.
Selain memaksimalkan rasa, FILMA® juga menawarkan produk bebas lemak trans dan berbagai lini produk yang memudahkan pengusaha bakery dalam mendapatkan bahan baku berkualitas tinggi dengan lebih praktis.
“Saya sudah lama menggunakan FILMA® dan mendapatkan banyak keuntungan. Saya juga loyal dengan produk-produk dari SMART. Yang saya suka dari SMART ini, mereka ada divisi perkembangan mitra,” ujar Syauqi ketika ditanya pendapatnya tentang produk FILMA®.
Bagi Syauqi dalam menjalankan sebuah usaha yang penting adalah menjaga hubungan kekeluargaan dengan seluruh karyawan serta mempertahankan semangat. Filosofi hidup yang ia pegang teguh selama mengelola Kampoeng Susu Lembang adalah pentingnya mengendalikan keinginan, ”terlalu serakah bisa membuat seseorang terjebak dalam ilusi bisnis”, jelasnya.
Melihat harapan ke depan, Pak Syauqi berharap agar usaha ini terus berkembang, membawa keberkahan bagi banyak orang yang bergantung pada bisnis ini. Pesan yang ia berikan kepada mereka yang ingin memulai usaha adalah sederhana: “Tidak ada kata harus siap. Mulai saja.”
Dari cerita Syauqi dalam menjalankan Kampoeng Susu Lembang, kita bisa melihat betapa pentingnya ketekunan, inovasi, dan pemilihan bahan baku berkualitas dalam mencapai kesuksesan di industri bakery. Dengan dedikasi dan kepercayaan terhadap produk yang tepat, ia berhasil menghadirkan produk unggulan yang tak hanya memanjakan lidah, tetapi juga unggul dalam kualitas.
Anda juga bisa menjadi bagian dari cerita sukses bersama FILMA®! Dapatkan produknya melalui e-catalog kami dan bergabung sebagai member untuk akses resep eksklusif secara GRATIS!