Belakangan ini, wool bread atau wool roll bread menjadi tren di kalangan bakers. Awalnya, resep dan video roti ini diunggah di Youtube. Kemudian para bakers di seluruh dunia mulai berlomba-lomba untuk membuatnya dan berkreasi dengan beragam variasi. Di Indonesia, para bakers bahkan banyak yang memasang pre order (PO) untuk roti ini.
Wool roll bread merupakan roti manis berbentuk gulungan benang wool. Bentuknya yang mirip dengan syal wol yang dililit membuat roti ini dinamakan wool roll. Adonan wool roll dipotong-potong menjadi 5-6 bagian kemudian digiling tipis dan dikerat-kerat hingga beralur rapat memanjang. Setelah itu adonan digulung kembali kemudian disusun dalam loyang bundar hingga mengembang dan membentuk gulungan wol.
Wool roll merupakan roti yang bisa dengan mudah dikreasikan. Smart Bakers bisa membuat wool roll polos atau diberi isian dan aneka warna agar tampilannya semakin menarik. Untuk rasa sendiri, roti ini bisa dikreasikan dengan berbagai rasa mulai dari rasa original (roti manis) hingga rasa green tea.
Jika Smart Bakers belum pernah mencoba membuat wool roll atau sudah pernah membuat namun hasilnya kurang sempurna, berikut adalah tips untuk menghasilkan wool roll yang tidak hanya nikmat tetapi juga lembut dan fluffy.
Proses Proofing Harus Sempurna
Seperti diketahui, proses proofing yang sempurna merupakan salah satu kunci sukses untuk menghasilkan roti yang lembut. Proses ini dimulai dari memastikan ragi masih aktif, takaran bahan yang pas hingga proses pengulenan yang juga harus pas. Pastikan adonan tidak berlendir dan sudah kalis serta elastis sebelum didiamkan. Adonan roti dengan fermentasi yang kurang atau berlebihan membuat adonan tidak mengembang dengan baik ketika dipanggang.
Pastikan Adonan Dibagi dengan Sama Berat
Pastikan saat membagi adonan, masing-masing beratnya sama. Smart Bakers bisa menimbang adonan roti sebelum membentuk pintalan rajutan wol.
Adonan Wool Bread Membentuk Garis Vertikal yang Rapat
Proses membentuk adonan ini akan menentukan wool roll bread yang rapi dan menarik. Bentuk adonan dengan garis vertikal yang rapat. Caranya, gilas dan lebarkan adonan yang telah dibagi menggunakan rolling pin hingga berbentuk lonjong setelah itu buat sayatan vertikal di setengah adonan. Akan lebih baik jika sayatan vertikal tersebut tidak terlalu kecil atau terlalu besar agar hasil pintalan benang wolnya menarik.
Adonan Ditutup hingga Mengembang 2 Kali Lipat
Semua adonan yang telah dibentuk menjadi pintalan rajutan kemudian diletakkan di dalam loyang. Tutup loyang dan simpan adonan tersebut di tempat yang hangat hingga mengembang dua kali lipat atau kurang lebih sekitar 60 menit.
Setelah itu, panaskan oven hingga 170° Celcius dan olesi adonan dengan milk wash hingga merata. Panggang selama 17-20 menit atau bisa disesuaikan dengan oven masing-masing.
Selain dengan tips di atas, Smart Bakers juga bisa menyempurnakan hasil wool roll bread dengan menggunakan bahan-bahan berkualitas seperti produk-produk dari FILMA®️, yaitu FILMA®️ Prestige, FILMA®️ Margarine, dan FILMA®️ Butter Oil Substitute (BOS).
Produk-produk FILMA®️ tersebut membantu menghasilkan roti yang lembut, membantu pengembangan adonan yang optimal hingga menghasilkan aroma butter yang unik bahkan setelah melewati proses pemanggangan. Dapatkan informasi lebih lanjut mengenai pemesanan produk FILMA®️ dan produk berkualitas lainnya melalui e-katalog. Selamat mencoba, Smart Bakers!