Sebagai pengusaha bakery, Smart Bakers tentu paham bahwa menghasilkan roti yang sempurna bukanlah hal yang mudah. Meskipun sudah mengikuti resep dengan teliti, sering kali hasilnya belum sesuai harapan, misalnya tekstur roti keras, roti mudah kempes, dan cepat berjamur. Padahal dalam industri bakery, kualitas roti yang baik sangat penting untuk membangun reputasi dan menjaga kepuasan konsumen. Tantangan-tantangan ini sering kali menjadi hambatan dalam menciptakan roti yang sempurna dan pastinya berdampak pada operasional bisnis Smart Bakers.

Maka dari itu, Chef Junaidi akan membantu Smart Bakers untuk mengatasi permasalahan umum pada roti dan memberikan tips jitu yang bisa diterapkan. Yuk kita pelajari bersama!

1. Roti Keras

Roti yang keras tentu jauh dari tekstur ideal yang diinginkan. Beberapa faktor yang dapat menyebabkan roti menjadi keras, di antaranya:

• Kekurangan Lemak. Lemak berperan penting dalam menjaga kelembutan roti, sehingga apabila kekurangan lemak seperti telur atau margarin dapat membuat roti kering dan keras. 
• Kesalahan Pemanggangan. Suhu yang terlalu tinggi atau durasi pemanggangan yang terlalu lama dapat membuat roti jadi kering dan keras. Begitupun suhu yang terlalu rendah juga bisa membuat roti tidak matang dan berwarna pucat.
• Penyimpanan yang tidak tepat. Membiarkan roti di suhu ruang tanpa terbungkus dengan baik dapat menyebabkan roti kehilangan kelembabannya dan menjadi keras.

Penting untuk mengikuti takaran bahan-bahan dan waktu yang tertera dalam resep agar hasil roti sesuai dengan yang diharapkan. Memahami jenis tepung, ragi, dan teknik pembuatan roti yang berbeda juga penting untuk menghasilkan tekstur dan rasa roti yang optimal. Saat memanggang, perhatikan suhu oven agar roti tidak gosong atau mentah, biasanya untuk roti kecil @50 gr menggunakan suhu 190°C - 200°C selama 10-15 menit, tergantung banyaknya adonan dan jenis oven yang digunakan. Tips terakhir, pastikan roti sudah dingin sebelum disimpan dalam wadah kedap udara ya Smart Bakers, untuk mencegah roti menjadi lembab dan berjamur.

2. Roti Mudah Kempes Setelah Matang

Roti yang kempes bisa membuat penampilan roti yang cantik berubah dan menjadi tidak menarik lagi dimata konsumen. Biasanya hal ini disebabkan oleh beberapa kesalahan, yaitu:

• Adonan belum kalis. Jaringan gluten yang belum terbentuk sempurna menyebabkan roti mudah kempes. 
• Ragi sudah tidak aktif. Ragi yang tidak aktif tidak dapat menghasilkan gas yang membuat adonan roti tidak mengembang. 
• Over Proofing atau fermentasi berlebihan. Hal ini membuat adonan roti akan sangat mengembang sebelum dipanggang. Ketika sudah dipanggang, maka tekstur roti akan mengempis.

Berbagai hal di atas bisa dihindari jika kita terlebih dahulu memastikan ragi yang digunakan masih aktif sehingga memberikan daya kembang yang sempurna, mengatur waktu agar tidak over proofing, serta menguleni adonan sampai kalis.

3. Roti Mudah Berjamur

Roti berjamur merupakan masalah umum yang sering ditemui jika roti sudah disimpan terlalu lama. Selain merusak roti, jamur juga berbahaya bagi kesehatan. Tapi kenapa ya, roti mudah berjamur?

• Bahan tidak segar atau kadaluarsa. Jika ternyata bahan yang digunakan sudah tidak segar, maka akan mempercepat tumbuhnya jamur di roti. 
• Roti panas langsung dikemas. Hal ini dapat memerangkap uap panas sehingga membuat roti berembun dan menjadi tempat ideal tumbuhnya jamur.
• Penyimpanan yang tidak tepat. Penyimpanan di tempat lembab, kotor, atau terpapar sinar matahari langsung dapat mempercepat pertumbuhan jamur.
• Batas kadaluarsa. Roti tanpa pengawet umumnya hanya memiliki daya tahan maksimal 3-5 hari. Jika melebihi batas waktu, maka dapat meningkatkan risiko pertumbuhan jamur.

Solusinya gunakan bahan-bahan segar, dinginkan roti sebelum disimpan, simpanlah roti di tempat yang kering dan bersih, serta perhatikan umur roti dari tanggal pembuatan.

Sekarang Smart Bakers sudah lebih paham cara mengatasi permasalahan umum yang sering terjadi pada roti. Tips di atas bisa loh, dicoba untuk membuat kreasi roti menarik seperti Roti Gandum dengan Kismis & Cranberry, Taro Layer Bread, Roti Durian Wijen, dan Moaci Bread.

Dan pastinya, pemilihan bahan berkualitas adalah kunci untuk menciptakan roti premium. Chef Junaidi merekomendasikan Palmboom® Margarine dan Palmboom® Cake Margarine, margarine serbaguna yang telah dipercaya para pengusaha bakery selama puluhan tahun. 

“Produk Palmboom® sudah tersertifikasi Trans Fat Free, jadi lebih aman untuk kesehatan jantung, kolesterol, tanpa mengurangi rasa, warna dan tekstur dari produk bakery,” jelas Stefanus Edo selaku Senior Brand Manager Sinar Mas. 

Smart Bakers tertarik untuk mencoba? Klik link berikut untuk pembelian produk Palmboom®!

Ingin dapatkan berbagai resep bakery premium secara gratis? Klik link ini dan daftar sekarang juga! Tak lupa, pastikan untuk mengikuti kami di Instagram @smartplusprof dan @palmboom_id untuk tips dan ide resep bakery lainnya.