Meskipun Keyvi Cakes bisa terbilang cukup sukses, tidak melulu kesuksesan yang didapat oleh Lani. Ia juga pernah mengalami kegagalan dan kemunduran dalam menjalani bisnis ini. Lani mengatakan bahwa pernah mengalami penurunan dikarenakan masalah pembayaran yang dilakukan oleh pelanggan tidaklah mulus. Selain itu, Lani juga pernah merasakan kemacetan modal. Hal ini mengakibatkan terjadinya kemunduran produksi.
Tidak pantang menyerah, Lani terus tekun menjalankan bisnis yang sudah ia rintis ini. Dengan semangat yang tinggi, Lani terus melatih skill-nya dalam dunia baking dan melakukan inovasi tanpa henti agar konsumennya tidak merasa bosan dengan produk yang dihasilkan. Sekarang Lani tidak hanya memproduksi roti saja, ia juga menerima pesanan cake, puding, pastel panggang, pie pisang, soes, dan lain-lain.
Lani juga merasa terbantu dengan adanya media sosial. Menurutnya, media sosial sangat berpengaruh dalam perkembangan Keyvi Cakes. Lani bisa memasarkan produk buatannya dengan mudah tanpa harus mengeluarkan keringat berlebih. Ia cukup memotret hasil produknya dan mengunggahnya ke media sosial. Media sosial juga membantu Lani untuk mencari target konsumen dan memperluas target pasarnya dengan lebih efektif. Konsumen dapat dengan mudah juga memberikan feedback atas produk yang Ia buat, hal ini bisa dijadikan bahan evaluasi untuk Lani sendiri. Sehingga kedepannya Keyvi Cakes akan terus mengalami perkembangan yang baik.
Lani mendapatkan tanggapan yang positif dari para konsumennya. Ia mengatakan bahwa banyak konsumennya yang cocok dengan produk-produk yang dihasilkan oleh Keyvi Cakes. Hal ini tentu buah hasil dari konsistensi Lani yang mengutamakan kualitas rasa.