
Pandemi Covid-19 yang telah membawa dampak bagi banyak industri termasuk industri makanan dan minuman, menuntut para pemilik bisnis untuk beradaptasi dan berinovasi agar bisa bertahan dan meningkatkan penjualan di masa sulit ini. Salah satunya pemilik bisnis cake premium.
Bisnis cake premium membutuhkan strategi yang tepat karena saat ini kondisi setiap orang berbeda-beda akibat gejolak ekonomi yang terjadi selama masa pandemi. Bisnis ini memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya selalu diminati pelanggan, seperti produk yang fresh setiap harinya, penggunaan bahan baku berkualitas tinggi tanpa adanya tambahan bahan pengawet, pemanis, serta pewarna buatan. Namun, kualitas produk yang baik juga harus diimbangi dengan strategi lainnya agar penjualan di masa pandemi ini bisa meningkat.
Berikut ini adalah beberapa strategi yang bisa diterapkan agar bisnis cake premium bisa bertahan dan penjualannya meningkat selama pandemi.
1. Membuat Menu Sehat
Di masa pandemi ini, masyarakat lebih sadar akan kesehatan sehingga membuat preferensi makanan dan minuman mereka mulai berubah ke arah yang lebih sehat. Mengeluarkan menu baru misalnya yang terbuat dari sayur dan tidak mengandung banyak gula bisa menjadi cara untuk meningkatkan penjualan cake premium di masa pandemi.
2. Layanan Dine in the Car
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang telah berjalan beberapa minggu ini bertujuan untuk menekan angka penularan Covid-19. Sebagai bentuk inovasi, Smart Bakers yang mempunyai bisnis cafe premium bisa menawarkan layanan dine in the car atau makan di dalam mobil agar lebih aman. Nantinya, Smart Bakers perlu menyiapkan hot plate atau nampan yang bisa dijadikan meja untuk memangku makanan dan minuman yang dipesan pelanggan.
Mekanisme layanan dine in the car ini adalah karyawan stand by di parkiran, kemudian jika ada pelanggan yang datang, karyawan mencatat order, kemudian makanan diantar ke dalam mobil.
3. Inovasi dan Kreativitas
Kunci utama agar bisa bertahan di masa pandemi dan bisa meningkatkan penjualan yaitu dengan kreativitas. Smart Bakers dituntut harus kreatif mencari inovasi. Langkah awal yang bisa dilakukan adalah dengan mempelajari tren, mengamati kompetitor kemudian mengembangkan apa yang kira-kira bisa dikembangkan. Mulai dari inovasi menu, kemasan produk dan packaging, hingga pelayanan yang diberikan, Smart Bakers harus selalu siap dengan segala kemungkinan yang ada di depan mata.
4. Membuat Produk Mudah Diakses
Jika biasanya Smart Bakers hanya berjualan melalui offline, ini saatnya untuk beralih ke media sosial sebagai sarana promosi produk. Tujuannya adalah agar dapat memperluas informasi terkait bisnis yang dibangun sekaligus memperluas jangkauan konsumen. Selain membuat konten yang menarik, Smart Bakers juga bisa memanfaatkan fitur Instagram dan Facebook Ads untuk menjangkau audiens spesifik dan target pasar yang sesuai.
5. Tetap Jaga Kualitas Produk
Masa pandemi membuat alur kerja jadi lebih lambat dan pelan. Tapi Smart Bakers tetap harus bergerak cepat untuk menangkap peluang dan mencari inovasi untuk meningkatkan penjualan cake premium. Tapi, dari semua strategi bisnis di masa pandemi, menjaga kualitas harus tetap jadi yang utama untuk meningkatkan kepercayaan konsumen pada produk yang Smart Bakers tawarkan.
Jaga Kualitas Produk Cake Premium dengan Menggunakan Bahan Baku Premium
Menggunakan bahan-bahan terbaik pada setiap produk yang Smart Bakers tawarkan bisa menambah nilai lebih di mata konsumen, terlebih saat ini di mana kebanyakan orang mulai aware dengan kesehatan dan produk bakery yang aman.
Dalam hal ini, Smart Bakers bisa mengandalkan produk-produk dari dari FILMA®️, yaitu FILMA®️ Prestige dan FILMA®️ Margarine untuk menghasilkan produk cake premium dengan kualitas baik.
Strategi di atas akan lebih maksimal jika diterapkan secara bersamaan. Persiapkan dan rencanakan semuanya dengan matang agar mendapatkan hasil yang memuaskan. Dapatkan juga informasi lebih lanjut mengenai pemesanan produk FILMA®️ dan produk berkualitas lainnya melalui e-katalog. Semoga berhasil, Smart Bakers!