
Smart Bakers yang sehari-harinya berurusan dengan aneka bahan pembuat kue, mungkin terkadang masih ragu mana yang harus dipilih antara mentega (butter) atau margarine sebagai salah satu bahan utama dari kue-kue yang akan kita buat.
Apakah sebetulnya perbedaan antara mentega dan margarine? Alasan apa yang membuat margarine menjadi pilihan yang lebih baik daripada mentega?
Tantangan Dari Sang Kaisar
Pada awalnya, margarine diciptakan sebagai alternatif dari mentega. Karena itu tentu saja tidak aneh jika penampakan dan penggunaan keduanya juga serupa.
Proses penciptaan margarine berawal dari tantangan Kaisar Prancis Napoleon III di abad ke 19. Ketika itu mentega adalah salah satu bahan makanan yang poluler digunakan untuk berbagai keperluan, seperti misalnya sebagai olesan penambah rasa pada roti, bahan dasar pembuat kue, roti, dan juga untuk memasak. Sayangnya mentega termasuk makanan mewah yang tidak terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Mentega cenderung mudah mencair sehingga tidak praktis untuk dibawa-bawa dan digunakan di medan perang.
Tantangan tersebut dijawab pada tahun 1813 oleh seorang ahli kimia terkemuka dari Prancis yang bernama Michel Eugène Chevreul. Dia membuat margarine dari minyak tumbuh-tumbuhan sebagai alternatif pengganti untuk mentega.
Meskipun sekilas tampak serupa dengan mentega, margarine sudah berevolusi menjadi produk tandingan dari mentega dengan berbagai keunggulannya.
Serupa Tapi Tak Sama
Jika dilihat dari bahan dasarnya, mentega berasal dari lemak susu, umumnya susu sapi. Tetapi masih ada juga yang dibuat dari susu kambing atau domba, meskipun sepertinya sulit mencari mentega seperti ini di pasaran. Sementara itu, bahan utama pembuatan margarine adalah minyak dari tumbuh-tumbuhan.
Secara penampakan juga ada perbedaan yang cukup jelas untuk mereka yang jeli. Mentega berwarna kuning pucat, sementara warna kuning pada margarine lebih pekat.
Dari sisi pengolahan juga perlu diperhatikan bahwa mentega lebih mudah meleleh daripada margarine. Hal ini disebabkan karena mentega mengandung lebih banyak air dibandingkan margarine.
Bagaimana dengan urusan harga? Bahan dasar yang lebih terbatas dan proses pembuatan yang lebih sulit membuat harga mentega secara umum lebih tinggi daripada margarine. Sesuai dengan tujuan awal diciptakannya, harga margarine lebih terjangkau.
Satu lagi perbedaan antara mentega dan margarine adalah pada kandungan lemaknya. Berbagai riset yang dilakukan oleh lembaga-lembaga kesehatan di berbagai pelosok dunia menunjukkan bahwa mentega mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi, sementara margarine justru mengandung lemak tak jenuh.
Saatnya Beralih Pada Margarine
Dari sudut pandang Smart Bakers, mentega dan margarine memang memiliki fungsi yang kurang lebih sama. Keduanya bisa digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat cake, roti hingga kue kering. Tetapi jika harus memilih, margarine merupakan pilihan yang lebih baik.
Kenapa demikian?
Sebagai bahan pertimbangan pertama, harga mentega yang secara umum lebih mahal akan menyebabkan biaya produksi yang lebih tinggi. Jika Smart Bakers menggunakan mentega untuk membuat produk-produk kue yang dijual lagi, tambahan biaya ini akan berpengaruh pada harga jual yang lebih tinggi.
Penggunaan margarine tentu saja akan menekan biaya produksi tanpa perlu mengorbankan kualitas akhir karena saat ini margarine sudah berada di kelas yang sama dengan mentega.
Pertimbangan kedua adalah gaya hidup sehat. Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa kandungan lemak jenuh bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam darah dan menjadi salah satu faktor utama penyebab gangguan kesehatan pada masyarakat modern. Dengan kandungan lemak jenuh yang tinggi, mentega tentu saja bukanlah pilihan yang tepat.
Karena dibuat dari lemak tumbuh-tumbuhan, margarine mengandung lemak tak jenuh dan lebih disarankan oleh para pakar kesehatan.
Bukan Sembarang Margarine
Tetapi tidak semua margarine diciptakan dengan kualitas yang sama tingginya. Faktanya, di pasaran masih banyak margarine mengandung lemak trans yang kurang baik bagi kesehatan.
Itulah sebabnya kita membutuhkan margarine yang berkualitas baik. Smart Bakers tidak akan salah jika menjatuhkan pilihan pada Filma Margarine dan produk-produk margarine lainnya dari Sinar Mas Agribusiness and Food, seperti Palmboom dan Palmvita. Terlebih saat ini Sinar Mas Agribusiness and Food mendukung kampanye kesehatan dari WHO untuk selalu memastikan produk-produk yang hadir di masyarakat bebas trans-fat.
Selain terjamin kualitasnya, brand keluaran Sinar Mas Agribusiness and Food juga sudah terbukti baik dan terpercaya untuk membuat aneka cake, roti, brownies hingga kue kering seperti Toraja Coffee Cookies yang mengusung kelezatan aroma kopi Toraja menjadi sebuah cookies yang empuk dan lezat.
Nah, jika Smart Bakers punya pilihan untuk mengkonsumsi makanan yang enak namun tetap sehat, kenapa tidak?